Jakarta - Para insinyur di Toyota merancang sistem untuk mengantisipasi pencurian mobil. Sistem yang dikembangkan oleh Toyota memungkinkan mobil mengeluarkan gas air mata ketika sensor mendeteksi pengendara asing menyalakan mesin.
Toyota telah mengajukan permohonan paten untuk sistem wewangian kendaraan yang, di antara aroma-aroma lain yang baik, juga dapat mengeluarkan gas air mata jika sensor mendeteksi penyusup di dalam mobil. Menurut paten Toyota, wadah penyimpan gas tersebut memiliki transceiver yang dikonfigurasi untuk berkomunikasi dengan terminal data seluler. Selain itu ada juga pengontrol yang dapat merubah aroma tertentu untuk dengan spesifik.
Motor1.com berasumsi bahwa terminal data seluler adalah hak paten untuk smartphone. Jika itu benar, pada dasarnya Anda akan mengkonfigurasi sistem wewangian Toyota Anda untuk mengenali Anda dan mengeluarkan salah satu dari beberapa bau ketika Anda masuk ke dalam mobil. Selain menciptakan aroma tertentu, perangkat ini juga mampu menetralisir bau yang tidak sedap.
Sistem anti-pencurian akan mengeluarkan gas air mata ketika orang tanpa terminal data seluler yang terhubung memasuki mobil. Jika orang tersebut mencoba menghidupkan mesin, sistem melumpuhkan mobil dan mengirimkan gas air mata ke kabin.
Sebenarnya dengan melumpuhkan operasional mobil sudah cukup untuk menghindari pencurian. Namun tampaknya Toyota berpikir untuk menangkap pelaku pencurian dan memberikan efek jera dengan penambahan gas air mata.
Untuk sementara, ini hanya aplikasi paten yang belum tentu akan diproduksi di masa mendatang. (rip/lth)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar